Minggu, 24 April 2016

Yuk Kenalan dengan Sirih, Tanaman Merambat yang Banyak Manfaatnya.



Yuk Kenalan dengan Sirih

Tanaman Merambat yang Banyak Manfaatnya




Siapa yang tidak kenal dengan tanaman sirih? Sirih, tanaman yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain dan merupakan tanaman asli Indonesia. Sejak dulu sirih sudah menjadi bagian dari tradisi di sebagian besar daerah di Indonesia, dengan budanya “nyirih”-nya. Sirih sendiri terdiri dari beberapa jenis, seperti sirih belanda, sirih hitam, sirih kuning, siirh merah, sirih hijau, dan sirih gading. Perbedaan mendasar dari sirih-sirih yang terkenal sebagai tanaman rambat tersebut adalah warna daun yang dimiliki. Sirih merah memiliki warna daun yang kemerahan. Sementara sirih hijau memiliki warna daun yang hijau segar. Sementara sirih hitam memiliki warna daun yang kehitaman. Di antara ketiga jenis sirih tersebut, ada dua yang paling populer. Kedua yang populer itu adalah manfaat daun sirih hijau dan merah. 

Tiap jenis sirih ini memiliki manfaat dan khasiatnya masing-masing. Di Indonesia, sirih sudah lama dipercaya dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengobatan herbal untuk beberapa jenis penyakit. Salah contohnya adalah budaya “nyirih” yang dipercaya dapat memperkuat gigi dan gusi. Cara yang digunakan adalah dengan mencampurkan daun sirih, kapur sirih, kapulaga, pinang, dan gambir. Kemudian, semuanya digulung pada daun sirih dan dikunyah atau digosokkan di gigi hingga warna gigi berubah. Setelah itu, kumur dengan air dan dibuang. Hasilnya adalah gigi dan gusi yang senantiasa bagus kondisinya. Padahal waktu zaman dahulu belum ada peralatan modern seperti sekarang.

Khasiat Dan Manfaat Daun Sirih Hijau


Daun sirih hijau memiliki warna hijau muda terang. Sirih hijau terkenal dengan nama latin Piper betle, L. Sirih hijau termasuk dalam keluarga Piperaceae. Sirih hijau biasa merambat pada tanaman lain. Akan tetapi, sirih hijau juga bisa merambat di tanah. Sirih hijau kaya akan kandungan minyak atsiri, fenil propana, estragol, kavicol, hidroksikavicol, kavibetol, caryophyllene, allylpyrokatekol, cyneole, cadinene, tanin, diastase, pati, terpennena, seskuiterpena, dan gula. Kandungan minyak atsiri pada sirih hijau ini dan juga beberapa di antaranya menjadikan sirih hijau sebagai salah satu antijamur yang baik.
Sirih hijau memiliki manfaat sebagai berikut:

  1. Mengobati keputihan – bentuk mengobati keputihan ini terjadi dikarenakan sirih hijau memiliki antijamur yang mampu membunuh kuman jahat pada daerah kewanitaan.
  2. Mengobati sakit gigi 
  3. Mengobati gusi bengkak
  4. Obat semprot hama
  5. Mengobati Sariawan
  6.  Menghilangkan bau mulut tidak sedap
  7. Mengobati demam berdarah
  8. Memperlancar haid
  9. Menghilangkan bau badan
  10. Mengobati eksim dan penyakit kulit
  11. Menghentikan mimisan
  12. Membersihkan mata
  13. Mengobati diare
  14. Mengobati asma
  15. Mengobati radang tenggorokan
  16. Mengobati luka bakar
  17. Mengusir serangga
  18. Memperlambat penuaan karena kandungan antioksidan
  19. Mengatasi sembelit
  20. Mengurangi peradangan
  21. Mengatasi masalah pernafasan
  22. Mengobati batuk
  23. Mengobati sakit punggung
  24. Menghilangkan jerawat dan bekas luka

Khasiat Dan Manfaat Daun Sirih Merah

 

Sirih merah biasa ditemui di hutan yang tidak terlalu rapat ekosistemnya. Sirih merah kaya akan kandungan  minyak terbang (betiephenol), atsiri, seskuiterpen, pati, hidroksikavikol, kavibetol, allylprokatekol, tanin, diastase, gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, aktioksidasi dan fungisida, anti jamur. baca juga Temuan Khasiat Dan Manfaat Daun Sirsak Yang Sangat Menguntungkan

Sirih merah memiliki manfaat sebagai berikut:

  1. Mengatasi keputihan
  2. Mengobati diabetes
  3. Menghilangkan bau badan
  4. Menghilangkan bau mulut

Kemungkinan besar, masih banyak yang belum diketahui mengenai sirih merah yang daunnya berbentuk hati di bagian puncaknya ini. Hal ini dikarenakan masih sangat jarangnya penelitian oleh para ahli yang menggunakan sirih merah sebagai objek. Berbeda dengan khasiat dan manfaat daun sirih hijau telah terjabar dengan rapi dan diketahui secara umum.

Cara Menggunakan Daun Sirih
Kedua varietas ini memiliki manfaat yang nyaris sama. Pengolahan yang dibutuhkan untuk keduanya pun juga sama. Tinggal lakukan teknik rebusan saja untuk digunakan sebagai obat dalam. Teknik rebusan yang dilakukan adalah dengan memasukkan beberapa lembar daun sirih ke dalam beberapa gelas air hingga jumlah air yang direbus susut. Setelah itu, air rebusan yang telah susut itu diminum. Sementara untuk obat luar, teknik yang digunakan adalah dengan membalurkan sirih ke bagian-bagian luar yang sakit. Baik dengan cara setelah dilumat atau dengan cara hanya diletakkan saja.

Pemaparan di atas tentu membuka wacana baru bagi kita tentang kemungkinan obat herbal yang bagus di dalam manfaat daun sirih merah dan hijau. Kita tinggal melestarikannya saja. Apalagi daun sirih terkenal sudah merambat dengan bebas di mana-mana. Waktu yang dibutuhkan pun untuk menyiapkan segala keperluan penggunaan daun sirih ini sendiri juga terbilang singkat dan tidak memakan waktu banyak.

Khasiat daun sirih hijau dan merah hari ini telah berkembang menjadi salah satu obat alternatif dan herbal yang diolah komersil dalam bentuk botolan. Tapi tetap saja, daun sirih yang telah diolah tersebut memiliki beberapa kelemahan. Kelemahan tersebut di antaranya adalah bahwa daun sirih yang diolah terbilang mahal dan masih bercampur dengan bahan kimia lainnya. Alhasil, ekstrak sirih yang dimiliki dalam setiap botolnya terbilang sedikit.

Meskipun demikian, penggunaan sirih dalam bentuk botolan terbilang lebih baik dibandingkan menggunakan bahan kimiawi. Jadi, pastikan kita menggunakan sirih dengan teratur dalam bentuk apapun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar